Kamis, 12 Januari 2012

Romário, Pemain Legendaris Brasil


Nama : Romário de Souza Faria

Lahir : Rio de Janeiro, 28 JAnuari 1966

Posisi : Centre Foward / Gelandang Tengah

Karir :
  1. Klub Olaria, 1979 - 1980
  2. Klub Vasco da Gama, 1981 -1985
  3. Klub Vasco da Gama (17 gol, 47 games), 1985 - 1988
  4. Klub PSV Eindhoven (98 gol, 109 games), 1988 - 1993
  5. Klub FC Barceloan (34 gol, 46 games), 1993 - 1995
  6. Klub Flamengo (8 gol, 16 games), 1995 - 1996
  7. Klub Valencia (4 gol, 5 games), 1966
  8. Klub Flamengo (15 gol, 7), 1996 - 1997
  9. Klub Valencia (1 gol, 6 games), 1997
  10. Klub Flamengo (26 gol, 39 games), 1998 - 1999
  11. Klub Vasco da Gama (41 gol, 46 games), 1999 - 2002
  12. Klub Fluminense (16 gol, 26 games), 2002 - 2003
  13. Klub Al Sadd SC (3 games), 2003
  14. Klub Fluminense (18 gol, 34 games), 2003 - 2004
  15. Klub Vasco da Gama (24 gol, 32 games), 2005 - 2006
  16. Klub Miami FC (19 gol, 25 games), 2006
  17. Klub Adelaide United (1 gol, 4 games), 2006
  18. Klub Vasco da Gama (3 gol, 15 games), 2007 - sekarang
  19. Tim Nasional Brasil (71 gol, 85 games), 1987 - 2005
  20. Manajer Tim Vasco da Gama, 2007 - sekarang

Penghargaan :
  1. Tahun 1987, 1988, 1996, 1999 : Rio de Janeiro State Championship
  2. Tahun 1989, 1991, 1992 : Juara Piala KNVB
  3. Tahun 1989, 1991, 1992 : Juara dan Top Skor Liga Belanda
  4. Tahun 1988 : Medali Perak Olimpiade Seoul
  5. Tahun 1989, 1997 : Juara dan Top Skor Copa Amerika
  6. Tahun 1994 : Juara dan Top Skor Liga Spanyol
  7. Tahun 1994 : Juara Piala Dunia 1994, Golden Ball
  8. Tahun 1997 : Juara dan Top Skor Piala Konfederasi
  9. Tahun 1999, 2000 : Juara Piala Mercosur
  10. Tahun 2000 : Juara Kejuaraan Brasil dan Top Skor (2001, 2005)
  11. Tahun 2005 : Juara ke-3 Piala Dunia Bola Pantai
  12. Tahun 1988 : Medali Perak Turnamen Olimpiade Sepakbola
  13. Tahun 1994 : PEmain Terbaik Dunia FIFA


BIOGRAFI


Romário de Souza Faria, lahir pada tanggal 29 Januari 1966 merupakan pemain sepakbola legendaris asal Brasil. Ia juga membantu tim nasional Brasil memenangkan Piala Dunia FIFA pada tahun 1994.

Ia terpilih menjadi pemain terbaik dunia dan memenangkan Piala Dunia Golden Ball pada tahun 1994, dan namanya menjadi salah satu dari 125 pemain paling hebat dalam perayaan hari jadi FIFA yang ke-100 tahun.

Romário lahir di Rio de Janeiro, ia memulai karir sepakbolanya untuk klub Vasco da Gama. Kemuadia ia bermain untuk PSV Eindhoven, memenangkan Liga Belanda di tahun 1989, 1991 dan 1992. Ia pindah ke Spanyol dan bermain di klub FC Barcelona selama musim 1994 - 1993. Ia membantu klub memenangkan Liga dan menjadi topskor pada musim itu dengan 30 gol dalam 33 pertandingan.

Romário menjadi pemain terbaik dunia FIFA pada tahun 1994 setelah sebelumnya ia berada di posisi ke-2 pada tahun 1993. Pada tahun 1995 , Romário kembali ke Brasil dan bermain untuk Flamengo. Dan tahun berikutnya ia bermain untuk Valencia. Pada tahun 1992, ia melewatkan Piala Dunia dan kembali bermain untuk Flamengo sampai tahun 1999.

Ia kembali bermain untuk Vasco da Gama lagi pada tahun 2000, memenangkan Piala Mercosur, Liga Brasil dan penghargaan pemain terbaik Brasil. Dari tahun 2002 hingga tahun 2004 ia bermain untuk Fluminense. Pada tanggal 21 Oktober 2004, ia dikeluarkan dari klub karena konflik dengan pelatihnya. Kemuadian ia bermain kembali untuk tim dimana ia memulai karirnya, Vasco da Gama. Pada tahun 2005, mendekati usia 40 tahun, Romário mengumpulkan skor 22 gol di kejuaraan Brasil, ini membuat ia menjadi top skor di liga.

Pada awal tahun 2006, ia bergabung dengan Miami FC. Ia membantu Miami FC mendapatkan USL First Division Playoffs dengan skor 18 gol dalam 23 pertandingan. Pada bulan Mei 2007, Romário membuat skornya menjadi 1000 gol pada saat Vasco da Gama melawan Sport Recife dengan tendangan pinalti.

Romário menggantikan Celso Roth menjadi manajer Vasco da Gama dan masih bermain melawan Klub Amerika dalam waktu yang bersamaan. Pada tanggal 4 Desember 2007, Romário positif memakai doping saat bertanding melawan Palmeiras pada tanggal 28 Oktober.

Sebagai anggota tim nasional Brasil, Romário memenangkan medali perak di Olimpiade tahun 1988 di Seoul dengan skor 7 gol. Ia menjadi bagian dari skuad Brasil di Piala Dunia tahun 1990 dan 1994. Skor yang di hasilkan 55 gol dalam 70 pertandingan internasional, dan menjadi topskor tertinggi ke-2 dalam sejarah sepakbola Brasil setelah Pelé.
Print Friendly and PDF

0 komentar:

Entri Populer

Daftar Blog Saya